Kerjasama Ekonomi

 

[https://images.app.goo.gl/iUK46vCR9bQxyt7A9]

Kerja sama Ekonomi

Kerja sama ekonomi adalah upaya kolaboratif antara negara atau entitas ekonomi untuk saling bekerja sama dalam hal perdagangan, investasi, dan kegiatan ekonomi lainnya guna meningkatkan kesejahteraan bersama. Sejarah peminatan kerja sama ekonomi melibatkan berbagai perjanjian, aliansi, dan organisasi yang dibentuk untuk mencapai tujuan ekonomi bersama antara negara-negara atau kelompok ekonomi. Ini meliputi penciptaan organisasi seperti Uni Eropa, ASEAN, NAFTA, dan banyak lagi. Seiring waktu, ini berkembang dari perjanjian bilateral menjadi organisasi multilateral yang lebih kompleks.

Sejarah peminatan ini mencakup:

1. Perjanjian Perdagangan Bilateral: Dimulai dengan perjanjian perdagangan antara dua negara untuk meningkatkan pertukaran barang dan layanan tanpa hambatan.

2. Pembentukan Area Perdagangan Bebas: Negara-negara yang berdekatan atau memiliki kepentingan ekonomi yang sama sepakat untuk menghapus tarif dan hambatan perdagangan guna meningkatkan pertukaran barang.

3. Pembentukan Uni Ekonomi: Negara-negara bekerja sama dalam aspek ekonomi tertentu, misalnya, Uni Eropa, yang melibatkan integrasi ekonomi yang lebih dalam, termasuk mata uang bersama dan kebijakan ekonomi yang lebih terpadu.

4. Organisasi Regional atau Global: Pembentukan organisasi seperti ASEAN, NAFTA, WTO, dan lainnya yang bertujuan untuk memfasilitasi kerjasama ekonomi lintas batas, meningkatkan perdagangan, dan mengatasi masalah ekonomi global.

Kerja sama ekonomi juga melibatkan berbagai organisasi, seperti:

1. ASEAN (Association of Southeast Asian Nations)

2. WTO (World Trade Organization)

3. APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation)

4. EU (European Union)

5. NAFTA (North American Free Trade Agreement)

6. BRICS (Brazil, Russia, India, China, South Africa)

7. OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries)

Nama : Najwa Alexandra

Kelas : XII Ips 5